Search

Lebih Banyak Titik Api, Dampak Kebakaran Lahan Justru Minim Pada 2019 - Pikiran Rakyat

PIKIRAN RAKYAT - Kebakaran hutan dan lahan selama 2019 mengalami kenaikan dalam tiga tahun sebelumnya. Namun, luas lahan yang terbakar justru mengalami penurunan hingga satu juta hektare dibandingkan 2015 lalu.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Doni Monardo menjelaskan penyebab kebakaran lahan meningkat tahun lalu akibat faktor cuaca panas.

"Jadi cuaca pada 2019 itu hampir sama dengan 2015," katanya saat ditemui di Kabupaten Subang, Jumat 17 Januari 2020.

Baca Juga: 6 Cara untuk Menghilangkan Rasa Takut untuk Jatuh Cinta

Dengan kondisi musim kemarau yang panjang, jumlah kebakaran lahan selama 2019 mencapai 22.655 hektare. Jumlah titik api bertambah sebanyak 700 hektare dibandingkan 2015 yang tercatat sebanyak 21.929 hektare.

Namun, Doni membandingkan, luas lahan yang terbakar justru jauh lebih banyak pada 2015 mencapai 2,6 juta hektare. Menurut data yang dikeluarkan Bank Dunia, kerugian akibat kebakaran lahan saat itu mencapai 16,1 miliar dolar Amerika Serikat.

Sedangkan, pada 2019 luas lahan yang terdampak kebakaran secara keseluruhan berkurang menjadi 1,6 juta hektare. Kerugian yang diperkirakan oleh Bank Dunia dari kejadian tersebut mencapai lima miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Juga: Ada Pemangkasan Anggaran Pengawasan Pilkada 2020 di Enam Daerah, Bawaslu Minta Mendagri Rasionalkan Anggaran

Doni menilai penanganan kebakaran tahun lalu sudah jauh lebih baik.

Let's block ads! (Why?)



"banyak" - Google Berita
January 18, 2020 at 02:07PM
https://ift.tt/2NAILoM

Lebih Banyak Titik Api, Dampak Kebakaran Lahan Justru Minim Pada 2019 - Pikiran Rakyat
"banyak" - Google Berita
https://ift.tt/2ZTcKNv
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Lebih Banyak Titik Api, Dampak Kebakaran Lahan Justru Minim Pada 2019 - Pikiran Rakyat"

Post a Comment

Powered by Blogger.