Search

Aparat TNI/Polri Kawal Pekerja Swasta Tanami Lahan Masyarakat Adat

Laporan Wartawan Tribun Medan, Arjuna Bakkara

TRIBUNNEWS.COM,  SIMALUNGUN - Tumbuhan eucalyptus (kayu putih) terselip di lahan pertanian warga milik Lembaga Adat Masyarakat Sihaporas (Lamtoras) di Desa Sihaporas, Kecamatan Pematang Sidamanik, Kabupaten Simalungun, Kamis (16/9/2019).

Wakil Ketua Lamtoras Ompu Morris Ambarita mengatakan majamen PT Toba Pulp Lestari turut mengerahkan TNI/Polri berpakaian dinas mendampingi pekerja menanami eucalpytus untuk bahan baku bubur kerta.

"Semalam ini ditanami TPL. Ada Tentara dan Polisi yang mengawal mereka dan kami tak berdaya," ujar Ompu Morris, anak dari Yahya Ambarita, pejuang kemerdekaan Indonesia peraih piagam Veteran RI.

Ompu Morris mengatakan, wilayah adat Sihaporas seluas 2049 ha merupakan titipan leluhur Ompu Mamontang Laut Ambarita.

Secara turun-temurun dimiliki dan dikelola secara lestari hingga generasi sekarang.

Ompu Morris menjelaskan, sejak tahun 1986 PT Inti Indorayon Utama (sekarang PT TPL) sudah mulai mengusik warga.

Hutan adat dan pemukiman serta perladangan diluluhlantakkan.

Jonny Ambarita, pengurus Lamtoras mengatakan, menyaksikan sendiri puluhan anggota TNI/Polri mengawal pekerja TPL saat menanam kayu di hutan adat yang telah ditanami warga beberapa ejnis tumbuhan seperti pisang, alpukat, durian, dan kemenyan.

“Kami tidak mendapati puluhan anggota TNI di lokasi, pada hari Selasa lalu (14/5/2019). Sebagian ada menggunakan pakaian seragam TNI dan Polisi dari Polres Simalungun, TNI ada Babinsa dan ada memakai baju bertulis Korem. Kami keberatan, anggota TNI/Polri yang digaji dari uang rakyat, kok mengawal perusahaan swasta. TNI dan Polri berasal dari rakyat, jangan takut-takuti rakyat,” kata Jonny.

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2vYuEAm

May 16, 2019 at 10:25PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Aparat TNI/Polri Kawal Pekerja Swasta Tanami Lahan Masyarakat Adat"

Post a Comment

Powered by Blogger.