Search

FKDB : SDM Berkualitas dan Pengolahan SDA, Kunci Memakmurkan Indonesia

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB) terus memantapkan diri dengan program-program pembangunan di usianya yang ke 14 di tahun ini.

Ketum FKDB, H Ayep Zaki mengatakan kemakmuran dan kesejahteraan hanyalah satu kenyataan sosial budaya yang hanya bisa terwujud dengan kondisi tertentu.

Kondisi itu adalah dimana kemiskinan dan kebodohan dientaskan secara tuntas dari Indonesia, seperti lazimnya di negara maju.

Oleh karenanya, ia menilai pengolahan Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas penting untuk dimiliki oleh Indonesia.

"Dengan predikat negara agraris yang disandang oleh Indonesia ini, maka kunci keberhasilan untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran adalah pengolahan SDA yang optimal oleh SDM yang berkualitas," ujar Zaki, ketika dikonfirmasi, Kamis (16/5/2019).
Ia memaparkan jika selama 14 tahun berdiri, FKDB telah berusaha mewujudkan hal tersebut untuk membantu pengentasan kemiskinan dan kebodohan dari tanah air.

Bermula dari tahun 2005-2009, dimana merupakan fase assessment dan pemetaan. Di masa itu, FKDB telah melakukan berbagai hal seperti survei ke berbagai daerah yang dinilai prospektif untuk pengembangan usaha, diawali dengan berdirinya penggilingan padi di Sukabumi Jawa Barat.

Baca: Unggul Dalam Pengelolaan SDM, BPJSTK Raih Penghargaan Indonesia Human Capital Award

"Melakukan pengembangan berbagai titik usaha sesuai dengan kompetensi dasar pengelolanya. Menanam modal usaha di berbagai lapangan pekerjaan. Merencanakan kaderisasi dan berdirinya beberapa UMKM awal di Karibaja (Kalimantan, Riau, Batam, Jawa)," kata dia.

Berlanjut di tahun 2009-2012, dimana pihaknya berusaha mewujudkan Fase Implementasi Dwi Program (Ekonomi dan Pendidikan). FKDB telah membantu terbentuknya unit usaha sebanyak 258 UMKM di sebaran Karibaja.

Kemudian, mendirikan koperasi-koperasi untuk menopang kegiatan ekonomi hingga mendirikan sekolah seperti PAUD Doa Bangsa dan SMK Doa Bangsa.

Sedangkan, tahun 2013-2017, adalah fase pembelajaran hukum.

FKDB kala itu disebut Zaki melakukan Pembenahan Manajemen YPPDB, revitalisasi UMKM menjadi 152 Unit Usaha hingga mendirikan 22 Lembaga Pendidikan, termasuk SMP dan SMA Doa bangsa.

"Pada tahun 2018 lalu, kami telah merevitalisasi UMKM menjadi 244 unit usaha di 28 provinsi. Membangun sinergitas antar lembaga baik pemerintah maupun swasta. Pembenahan manajemen 22 satuan pendidikan dan pengembangan," tukasnya.

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/30qv5RJ

May 17, 2019 at 01:08AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "FKDB : SDM Berkualitas dan Pengolahan SDA, Kunci Memakmurkan Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.