Tribunnews/MUHAMMAD FADHLULLAH
Ketua Komisi Pemilihan Umum Arief Budiman sedang memberikan penjelasan dalam rapat pleno di Gedung KPU, Jakarta, Senin (08/04/2019). Rapat tersebut merupakan rapat pleno terbuka rekapitulasi daftar pemilih pemilu paska putusan Mahkamah Konstitusi yang dihadiri oleh Bawaslu, Kemendagri, DKPP, serta para stakeholder kepemiluan lainnya seperti TNI, Polri, Komnas HAM, Kemlu, Kemensos, TKN 01, BPN 02, Partai Politik Peserta Pemilu 2019, dan NGO. TRIBUNNEWS/MUHAMMAD FADHLULLAH
Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua KPU RI Arief Budiman geram dengan tuduhan-tuduhan kecurangan yang menyasar lembaga penyelenggara Pemilu yang dipimpinannya.
Padahal, KPU sudah terbuka dan menjawab segala tudingan agar terklarifikasi.
Tanggapan Arief Budiman ini menyusul adanya tuntutan terhadap KPU yang diminta membuka kepada publik soal kecurangan dalam Pemilu 2019 yang digaungkan sejumlah pihak.
"Coba tunjukkan sama saya, apa yang belum saya buka sampai hari ini tentang tahapan Pemilu kita?" kata Arief Budiman di KPU RI, Jakarta Pusat, Kamis (9/5/2019).
Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga Inggris Live MNC TV dan beIN Sports, Laga Penentu Juara Premier League
"Tunjukkan sama saya, kau pengen tau apa dan itu belum saya sampaikan kepada publik," ungkapnya lagi.
Dia menyebut, seluruh tahapan proses Pemilu sudah mereka jelaskan kepada publik.
Mulai dari proses pemungutan suara hingga rekapitulasi manual berjenjang.
Selain itu, KPU juga sudah memperlihatkan ruangan-ruangan yang sebelumnya tidak diungkap ke publik.
Seperti ruangan penyimpan server KPU, hingga ruang pemantauan data dan informasi.
Baca: Polisi Buru Gerombolan Remaja Cari Lawan Tawuran Jelang Sahur, Korbannya 5 Orang Luka Bacok
http://bit.ly/2JqtVzE
May 09, 2019 at 08:56PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Respons Soal Tudingan Kecurangan Pemilu, Ketua KPU: Apa yang Belum Saya Buka Sampai Hari Ini?"
Post a Comment