TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Andir dibantu petugas TNI, Polri, Satpol PP, Linmas, dan warga mengantar logistik Pemilu 2019 menggunakan perahu ke salah satu TPS yang akses dan lokasinya terendam Banjir di Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Selasa (16/4/2019). Pendistribusian logistik Pemilu 2019 ini ke sejumlah TPS yang tersebar di enam RW yang masih terendam banjir di Kelurahan Andir untuk pelaksanaan Pemilu 2019 yang akan berlangsung 17 April 2019. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Laporan wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNNEWS.COM, SAMPANG - Seorang petugas Linmas yang berjaga di TPS 04 Kelurahan Dalpenang Kecamatan sampang, Kabupaten Sampang ,Madura, meninggal dunia di RS dr. Soetomo Surabaya (29/4/2019).
Petugas Linmas bernama Mustofa itu meninggal dunia diduga karena kelelahan setelah bertugas menjaga pelaksanaan Pemilu serentak 2019.
Ketua KPPS 04 Kelurahan Dalpenang, Agus Sugianto membenarkan bahwa setelah dua hari selesai menjalankan tugas, kondisi kesehatan Mustofa menurun.
Dia pun lalu dilarikan ke Puskesmas Banyuanyar, Sampang.
"Selesai diperiksa oleh tim medis Puskesmas Banyuanyar menerangkan bahwa menderita penyakit Demam Berdarah dan harus dirujuk ke rumah sakit dr. Soetomo Surabaya," ujarnya.
Kemudian ia menjelaskan petugas Linmas tersebut sempat dirawat selama dua hari di RS dr. Soetomo Surabaya.
"Mungkin saking parahnya, almarhum tidak sempat tertolong," katanya.
Pria yang meninggalkan satu istri dan tiga orang anak itu di kebumikan pukul 10.00 WIB di pemakaman umum Jl. Teratai Kelurahan Dalpenang Kecamatan Sampang.
http://bit.ly/2ZDU182
April 30, 2019 at 10:17PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Anggota Linmas di Sampang Kena Demam Berdarah Saat Jaga TPS Akhirnya Meninggal"
Post a Comment