Search

Bos Gojek Ajak Startup Lokal Dukung Pertumbuhan UMKM

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nadiem Makarim, Founder dan Global CEO Gojek memberikan apresiasi kepada kelompok masyarakat di luar ekosistem Gojek yaitu startup lokal yang dinilai paling mendukung perkembangan UMKM.

“Membangun sebuah startup bukanlah hal yang mudah, apalagi untuk bisa terus bertumbuh dan memberikan dampak yang makin luas bagi banyak masyarakat. Misi GoJek adalah untuk mendukung wirausaha mandiri dan pengusaha UMKM untuk bisa berkembang dan naik kelas,” katanya di Jakarta, Kamis (11/4/2019).

Nadiem menyebut UMKM merupakan tulang penopang pertumbuhan ekonomi Indonesia, termasuk pertumbuhan Gojek sebagai aplikasi on-demand.

Baca: Surat Suara Tercoblos di Malaysia Asli atau Palsu, KPU Cek Keaslian: Ada Kode Khusus

Kekinian tercatat sudah 300 ribu merchant terdaftar di layanan Go-food sebagai pemain online food delivery dengan tingkat antar tercepat (rata-rata 27 menit).

“Kami ingin mengapresiasi mereka yang telah terbukti memberikan dampak terhadap pertumbuhan UMKM sekaligus mengajak startup-startup anak bangsa lainnya untuk ikut serta mendukung pertumbuhan UMKM, agar lebih tercipta dampak sosial yang lebih luas serta mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia,” ujar dia.

Pria lulusan Harvard University itu menilai istilah ‘gojekin aja’ sudah menjelma menjadi kata kerja yang kerap digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Gojek berhasil mengembangkan platform super-app yang menghubungkan jutaan rakyat Indonesia.

“Bagi kami menjadi besar penting tapi tidak utama yang paling penting. Yang terpenting adalah dampak bagi masyarakat Indonesia. Bagaimana Gojek dapat membantu kelangsungan hidup keluarga mitra,” ucap Nadiem.

Berdasarkan laporan Google dan Termasek, ekonomi digital Indonesia memiliki pertumbuhan tercepat di Asia Tenggara.

Chief Commercial Expansion Go-food, Catherine Hindra mengatakan dari data internal pangsa pasar Go-food di Indonesia mencapai 80 persen.

Hal ini telah divalidasi dengan riset pihak ketiga yang menyatakan Go-food paling banyak digunakan di Indonesia.

“UMKM yang bergabung dengan Go-food rata-rata mengalami peningkatan omzet 3,5 kali lipat sejak bergabung,” ucap Catherine.

Per akhir 2018, Go-food mencatatkan jumlah order 30 juta per bulan di Asia Tenggara dan tujuh kali peningkatan periode Desember 2016 hingga Desember 2018.

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2P4P0QU

April 12, 2019 at 12:15AM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Bos Gojek Ajak Startup Lokal Dukung Pertumbuhan UMKM"

Post a Comment

Powered by Blogger.