TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai kegiatan Reuni 212 di Monas merupakan simbol persatuan di Indonesia.
Menurut Anies, Reuni 212 merupakan bagian dari keberagaman yang ada di Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan Anies saat memberikan sambutan di acara Reuni 212.
"Banyak bangsa-bangsa lain yang tidak kalah beragam dengan Indonesia. Lihat Tiongkok, lihat Papua Nugini, lihat Afganistan. Mereka semua tak kalah beragam dari kita. Apa yang unik? Bangsa Indonesia dibanding yang lain? Keunikan kita adalah kini adalah persatuan Indonesia," ujar Anies di Kawasan Silang Monas, Jakarta Pusat, Senin (2/12/2019).
"Semua yang ada di tempat ini semua adalah cermin persatuan Indonesia," tambah Anies.
Menurut Anies, persatuan dapat muncul karena adanya keadilan. Baginya, tidak mungkin ada persatuan tanpa keadilan.
Anies mengajak seluruh peserta Reuni 212 untuk menjaga agar keadilan tetap ada di Indonesia.
"Karena itu keadilan menjadi penting kalau kita ingin mempertahankan terus apa yang sudah dibangun oleh para sendiri di republik ini. Oleh para pejuang di masa-masa sebelumnya. Maka tanggung jawab kita hari ini adalah memastikan hadirnya keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia," ucap Anies.
Anies Koreksi Jumlah Peserta
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, sempat mengoreksi pernyataannya soal jumlah peserta acara Reuni 212 yang berlangsung di kawasan Silang Monas, Jakarta Pusat, Senin (2/12/2019).
https://ift.tt/34GG4IB
December 02, 2019 at 08:29AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Orasi di Monas, Anies Baswedan: Reuni 212 Cermin Persatuan Indonesia"
Post a Comment