Search

Dituduh Anti-Islam dan Ulama, Jokowi : Saya yang Tanda Tangan Hari Santri

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Presiden nomor urut 01 Jokowi mengatakan banyak sekali hoaks yang beredar di masayarat menjelang pemungutan suara 17 April nanti.

Salah satunya yakni tudingan bahwa Jokowi anti-Islam dan ulama. Jokowi mengatakan bahwa fitnah tersebut tidak masuk akal.

Baca: Hadiri Deklarasi FBR, Jokowi Kembali Singgung Hoaks soal Larangan Kumandangkan Azan

"Kemudian juga di bawah disampaikan Jokowi anti-ulama, anti-Islam. Loh loh loh, cawapres kita pak Kiai Haji Maruf Amin, itu ketua MUI. Logikanya enggak masuk. Saya tiap hari keluar masuk pesantren," kata Jokowi dalam pidatonya pada acara deklarasi ukungan Ormas FBR untuk Pasangan Calon nomor urut 01 di Puri Mansion, Kembangan, Jakarta Barat, Minggu, (10/3/2019).

Jokowi mengatakan meski tidak masuk logika, fitnah tersebut beredar dan tidak banyak masyarakat yang menyerapnya sebagai informasi.

Oleh karena itu ia meminta pendukungnya untuk meluruskan informasi yang salah itu di masyarakat.

"Kalau masyaraka tidak dikasih tahu, kemakan isu ini. Siapa yang tanda tangan hari santri 22 Oktober? Masa saya anti islam anti ulama, yang tanda tangan hari santri saya loh, jangan dibolak balik," katanya.

Baca: Jokowi : Kalau Ada Ulama Dipenjara Tapi Tidak Salah, Sampaikan, Saya akan Keluarkan

Belum lagi menurut Jokowi, beredar isu bahwa ia akan melegalkan pernikahan sesama jenis. Hal itu menurutnya sangatlah tidak benar.

"Isu lagi di bawah adalagi perkawinan sejenis akan diperbolehkan. Percaya? Percaya?" pungkas Jokowi kepada ribuan anggota FBR.

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2ERSIIW

March 10, 2019 at 09:00PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Dituduh Anti-Islam dan Ulama, Jokowi : Saya yang Tanda Tangan Hari Santri"

Post a Comment

Powered by Blogger.