Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Jokowi sangat senang berada diantara ribuan tenaga kerja konstruksi, di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (12/3/2019).
Terlebih dalam acara tersebut secara simbolik, Jokowi membagikan sertifikat elektronik kepada 16.000 tenaga kerja konstruksi.
"Hari ini saya senang banget melihat Sumber Daya Manusia (SDM) muda kita ini wajahnya cerah, penuh harapan. Dan kelihatan saya lihat pinar-pintar. Kalau sudah pegang sertifikat kalau nggak pintar kebangetan. Jelas ahli teknik jembatan. Tulisannya jelas sekali. Nanti saya suruh buat jembatan, kalau nggak bisa, awas," kata Jokowi.
Baca: Brianna Simorangkir Pemeran Jinny Umumkan Akan Menikah di Bali, Sosok Calon Suaminya Jadi Sorotan
Jokowi menuturkan semua yang hadir di acara tersebut mengetahui kini dunia konstruksi sudah berubah cepat.
Dimana setiap harinya, lahir teknisi baru yang mengubah cara kerja sektor konstruksi.
Perubahan teknologi yang ada dewasa ini, menurut Jokowi harus direspon cepat.
Dia mencontohkan dulu penggunaan teodolit dilakukan secara manual, kini ada alatnya yang lebih modern sehingga pengkuran tanah bisa cepat dilakukan.
Baca: 5 Fakta Ledakan Bom di Sibolga, Kronologi Kejadian hingga Ratusan Personel TNI/Polri Masih Berjaga
"Kita harus belajar dengan perubahan. Penggunaan teodolit misalnya, dulu masih kuno. Terakhir di Kendari saya lihat gampang banget lihat saja sudah ketemu koordinat nya. Inilah kecepatan teknologi yang harus direspons cepat pula," imbuhnya.
Mantan Wali Kota Solo ini menyampaikan tahun ini bakal ada pelatihan besar-besaran baik di Kementerian, BUMN, ataupun swasta baik di dalam maupun di luar negeri.
Baca: JK Usul Kawasan Rawan Teror di Nduga Statusnya Dinaikkan Jadi Operasi Militer Jika Memungkinkan
"Mungkin di antara saudara ada yang dikirim ke luar negeri, belajar skill ada setahun dua tahun. Ini upgrade skill dan SDM agar memiliki kesempatan untuk belajar. Tanpa itu kita akan ditinggal negara lain," katanya.
https://ift.tt/2NZWsMJ
March 12, 2019 at 07:24PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jokowi: Kalau Pegang Sertifikasi Tidak Pintar, Kebangetan"
Post a Comment