Search

Soal Pembunuhan Bermotif Istri Pelaku Ditawar Korban Rp200 Ribu, Ratusan Orang ke Polisi Minta Bukti

TRIBUNNEWS.COM - Kasus pembunuhan Domi oleh Rizal, di Desa Balunijuk Merawang, Bangka, menemui babak baru.

Saat itu, pelaku mengaku menghabisi nyawa korban lantaran geram istrinya diajak berhubungan badan oleh pelaku dan ditawar dengan uang Rp 200 ribu, pada Sabtu (23/2/2019).

Dikutip TribunWow.com dari BangkaPos, Minggu (3/2/2019), ratusan orang yang merupakan keluarga dan kawan korban mendatangi Mapolsek Merawang untuk meminta bukti atas apa yang dituduhkan pelaku.

Ratusan orang itu datang dengan mengendarai tiga unit mobil truk, Minggu (3/3/3019).

Perwakilan keluarga dan kawan korban pembunuhan, Okta mengatakan sebelum mendatangi kantor polisi, mereka juga menyambangi rumah pelaku untuk bertemu istri dan anak pelaku.

Mereka ingin menanyakan kebenaran tentang korban yang mengganggu istri pelaku.

Baca: Jokowi Belikan Boneka untuk Sedah Mirah, Kaesang Pangarep Ungkapkan Kecemburuannya

"Kami datang untuk bertemu isteri dan anak, mau tanya dan mencari informasi kebenaran almarhum Domi mengganggu isteri pelaku."

"Kalau pun benar, kami meminta maaf. Akan tetapi kita harapkan kesaksian dan buktinya harus pasti dan benar," ungkap Okta.

Ia dan pihaknya berharap pelaku menerima hukuman seberat-beratnya karena menghilangkan nyawa korban.

"Kami datang untuk mengetahui perkembangan proses hukumnya. Kami meminta untuk hukuman yang adil dan seberat-beratnya kepada pelaku," ungkap Okto.

Mereka pun setelah mengungkapkan maksud kedatangan, kemudian membubarkan diri dan kembali pulang dengan tertib.

"Kami datang dengan aman dan tertib dan bubarkan diri pun dengan tertib. Kami tetap bersatu dan akan terus mengikuti proses hukum," ungkap Okto.

BACA SELENGKAPNYA>>>

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2tO4qQ0

March 03, 2019 at 04:32PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Soal Pembunuhan Bermotif Istri Pelaku Ditawar Korban Rp200 Ribu, Ratusan Orang ke Polisi Minta Bukti"

Post a Comment

Powered by Blogger.