Kedua Capres Bakal Hadir di Debat Ketiga, Jadi Alasan KPU Samakan Pengamanan Berstandar Presiden

Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisioner KPU RI Wahyu Setiawan memastikan calon presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto bakal hadir dalam debat ketiga yang mempertemukan para cawapresnya di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/3) besok.

Katanya, penguatan koordinasi pengamanan jadi satu fokus penting lantaran selain kedua cawapres akan berlaga, presiden petahana Joko Widodo juga disebut bakal hadir ke lokasi.

Untuk itu, upaya pengamanan akan tetap diperketat sama seperti standar pelaksanaan debat calon presiden.

"Meskipun ini debat cawapres, tapi kandidat capres akan hadir, sehingga Pampampres, TNI, dan Polri tadi juga memberikan paparan bahwa standar pengamanan akan sama dengan standar pengamanan debat capres," tutur Wahyu di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Kamis (14/3/2019).

Baca: Menhub Nilai Bandara Depati Amir Belum Saatnya Jadi Bandar Udara Internasional

Rapat koordinasi pembahasan protokoler dan pengamanan debat ketiga yang berlangsung hari ini, dihadiri oleh KPU, kubu TKN, BPN, Paspampres, TNI, Polri, pihak hotel, dan televisi-televisi penyelenggara debat.

Giat tersebut dilakukan di lokasi pelaksanaan debat ketiga untuk mendapatkan gambaran situasi dan denah gedung.

Pembahasan pengamanan ini sengaja dilakukan untuk memastikan rencana yang telah disusun bisa dijalankan dengan lancar tanpa kendala.

"Rapat ini dilakukan untuk berembuk bersama sekaligus memastikan bahwa rencana-rencana yang sudah disusun itu dapat dilaksanakan sesuai harapan," ujar dia.

Untuk diketahui, tema dalam debat ketiga ialah menyangkut isu pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial dan budaya.

Mereka yang berlaga adalah cawapres 01 Ma'ruf Amin dan cawapres 02 Sandiaga Uno. Debat ini sendiri akan berlangsung di Hotel Sultan, Jakarta Pusat pada 17 Maret besok.

Sementara dua moderator yang akan memandu jalannya debat adalah Alfito Deannova dan Putri Ayuningtyas. Media penyelenggara yang ditunjuk KPU untuk menayangkannya yaitu Trans 7, Trans TV, dan CNN Indonesia TV.

Let's block ads! (Why?)