Search

Banyak Pengendara Nakal Langgar Aturan PSBB di Jalan Tol - Kompas.com - KOMPAS.com

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama sembilan hari (10-18/4/2020) penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB) di wilayah DKI Jakarta, Jasa Marga dengan pihak Kepolisian dan Dinas Perhubungan telah memeriksa ribuan kendaraan.

Dari total 2.863 kendaraan yang diperiksa, sekitar 54 persen atau 1.549 kendaraan kedapatan masih menyalahi aturan berkendaran yang telah ditetapkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI pada masa PSBB.

Dwimawan Heru, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, mengatakan data tersebut di dapat dari tiga check point di ruas tol yang terletak di akses Gerbang Tol Tomang Jalan Tol Dalam Kota, Gerbant Tol Kapuk Jalan Tol Sedyatmo, dan Gerbang Tol Cikunir 2 Jalan Tol JORR.

Baca juga: Terjadi Lagi di Tol Jagorawi, BMW Ngebut, Hilang Kendali dan Tabrakan

"Persentase jumlah pelanggaran ketentuan PSBB secara harian masih fluktuatif. Pada hari pertama pemberlakuan PSBB (10/04), Jasa Marga memeriksa 142 unit kendaraan dengan 81 unit di antaranya melanggar ketentuan PSBB," kata Heru dalam keterangan resminya, Senin (20/4/2020).

Proses pemeriksaan kendaraan di salah satu check point Jalan Tol kelolaan PT Jasa Marga (Persero) Tbk.Jasa Marga Proses pemeriksaan kendaraan di salah satu check point Jalan Tol kelolaan PT Jasa Marga (Persero) Tbk.

Pada hari berikutnya, jumlah pelanggaran mengalami peningkatan, yaitu dari 296 unit kendaraan yang diperiksa, sebanyak 196 unit di antaranya melanggar, atau sekitar 66 persennya. Pada hari kesembilan, dari 214 unit kendaraan, terdapat 146 unit atau 68 persen yang masih melanggar.

Untuk jenis kendaarn yang paling banyak melanggar adakah kendaraan kecil seperti mobil pribadi dengan kisaran 44 persen. Sedangkan untuk truk juga tak kalah banyak, yakni sebesar 40 persen.

Baca juga: Aturan Berkendara di Wilayah PSBB, Melanggar Kena Denda Rp 100 Juta

"Sementara itu, untuk jenis pelanggaran yang terbanyak yang masih banyak dilakukan adalah tidak menggunakan masker yang mencapai 72 persen dan berkendara dengan jumlah penumpang tidak sesuai aturan PSBB," kata Heru.

Pemeriksaan suhu tubuh pengendara yang hendak masuk ke Kota Pekanbaru di perbatasan Pekanbaru-Kampar, dalam masa PSBB untuk mencegah penyebaran Covid-19, Minggu (19/4/2020).KOMPAS.COM/IDON Pemeriksaan suhu tubuh pengendara yang hendak masuk ke Kota Pekanbaru di perbatasan Pekanbaru-Kampar, dalam masa PSBB untuk mencegah penyebaran Covid-19, Minggu (19/4/2020).

Seperti diketahui, selama masa PSBB hingga 23 April 2020 mendatan, mobil pribadi memang masih diperbolehkan beroperasi namun hanya untuk memenuhi kebutuhan pokok atau aktivitas lain yang mendapat pengecualian.

Namun demikian, ada syarat dalam menggunakaannya. Mulai wajib memakai masker, membatasi 50 persen jumlah penumpang dengan ketentuan sedan tiga orang dan MPV hanya 4 orang, melakukan penyemprotan disinfektan, sampai tak berkendaraa saat suhu badan tidak normal.

"Jasa Marga juga menghimbau pengguna jalan yang masih menggunakan jalan tol di wilayah yang diberlakukan PSBB, untuk mematuhi ketentuan, khususnya jumlah maksimal penumpang didalam kendaraan, dalam rangka menjalankan prinsip physical distancing," ujar Heru.

Let's block ads! (Why?)



"banyak" - Google Berita
April 20, 2020 at 11:42AM
https://ift.tt/3eGq6DZ

Banyak Pengendara Nakal Langgar Aturan PSBB di Jalan Tol - Kompas.com - KOMPAS.com
"banyak" - Google Berita
https://ift.tt/2ZTcKNv
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Banyak Pengendara Nakal Langgar Aturan PSBB di Jalan Tol - Kompas.com - KOMPAS.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.