Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemadaman listrik selama 4 jam dari sekitar jam 5 pagi ini (25/2/2019) di empat stasiun (Ochanomizu, Iidabashi, Suidobashi dan kereta api bawah tanah Shinjuku) mengacaukan aktivitas sedikitnya 280.000 penumpang, termasuk pengunduran ujian masuk universitas di 9 sekolah di Tokyo.
"Sedikitnya empat universitas pagi tadi mengundurkan satu jam ujian masuk universitas pagi ini," papar Kunitani seorang petugas jaga di Universitas Todai (Tokyo Daigaku) khusus kepada Tribunnews.com Senin ini (25/2/2019).
Beberapa pelajar yang mengikutio ujian masuk universitas di Tokyo Senin pagi ini semakin stres gara-gara kereta berhenti 4 jam.
"Aduh, mana sudah stres gara-gara ujian masuk, tambah stres lagi karena kereta tidak jalan tadi, kacau deh," ungkap Watanabe seorang calon mahasiswa sepulang mengikuti ujian masuk Universitas Todai siang ini kepada Tribunnews.com.
Petugas kereta api dan kepolisian menyelidiki penyebab mati lampu tersebut dan ternyata ditemukan adanya kabel terbakar di daerah jembatan sekitar kali yang berada di dekat Ochanomizu - Iidabashi - Ichigaya (Chuo Line dan Sobu Line).
"Polisi masih terus menyelidiki terbakarnya kabel listrik tersbeut melihat kemungkinan adanya sabotase atau kejahatan yang dilakukan seseorang atas kabel yang terbakar tersebutut," ungkap sumber Tribunnews.com.
Para ahli transportasi Jepang berharap pihak kereta api memiliki satu sistim agar hal ini tidak terulang lagi di masa depan karena berakibat berhenti sampai 4 jam kereta api tidak jalan membuat susah ratusan ribu penumpang warga Tokyo pagi hari ini.
https://ift.tt/2Nw305K
February 25, 2019 at 06:28PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kabel Terbakar di Tokyo, Pemadaman 4 Stasiun KA Berdampak 280.000 Penumpang dan Ujian Sekolah"
Post a Comment