Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga orang korban ledakan yang diduga berasal dari pipa gas di atas konter food court Mal Taman Anggrek Jakarta Barat pada Rabu (20/2/2019) mengalami luka bakar lebih dari 20 persen.
Ketiganya kini tengah menjalani perwatan di ruang intensif RS Royal Taruma karena juga menderita luka bakar di saluran pernapasannya atau trauma inhalasi.
Ketiga korban tersebut dirawat intensif setelah menjalani pemeriksaan oleh dokter bedah RS Royal Taruma dan tim dokter di IGD
Hal itu sebagaimana dikatakan Kepala Divisi Pelayanan Medis RS Royal Taruma dr Elfrida Rinawaty Manurung di RS Royal Taruma, Jakarta Barat, pada Rabu (20/2/2019).
"Mereka dimasukan di ruang intensif itu karena trauma inhalasi. Takutnya ada pembengkakan pada saluran napas dan luka bakarnya lebih dari 20 persen. Ini semua setelah dilihat dokter bedah kami dilakukan pemeriksaan serta menyarankan terapi-terapinya dan tempat perawatannya," kata Elfrida.
Baca: Marinus Wanewar Bikin Gol! Timnas U-22 Indonesia Ungguli Malaysia
Ia mengatakan luka bakar di saluran pernapasan yang dialami oleh tiga korban tersebut bisa menyebabkan mereka kesulitan bernapas.
Ia tidak bisa memastikan berapa lama mereka akan menjalani perawatan tersebut.
"Kita tidak tahu setiap orang beda-beda, ada yang cepat satu dua hari terjadi bengkak di saluran napasnya. Jadi kami rawat di ruang intensif supaya nanti lebih intens pengawasannya, observasinya dan penanganan selanjutnya," kata Elfrida.
Berikut ini nama korban ledakan di Mal Taman Anggrek:
https://ift.tt/2ttnzGu
February 20, 2019 at 04:56PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kondisi Terakhir Tiga Perempuan Korban Ledakan di Mal Taman Anggrek"
Post a Comment